Jakarta Banjir Lagi!!! 23 Febuari 2020
Jakarta Banjir Lagi!!! 23 Febuari 2020 – Terulang kali kedua Jakarta di tahun 2020 kembali di landa banjir. Tepatnya pada tanggal 23 Febuari 2020 sejumlah wilayah di Jakarta Utara kembali teremdam banjir. Termasuk rumah saya pribadi yang berlokasi di daerah Plumpang Semper tepatnya di Komplek Asrama TNI Yon Bekang Air Semper Barat. Berikut dokumentasi saya saat terjadi banjir Sabtu, 23 Febuari 2020.
Foto di atas saya ambil jam 10:30 di Komplek Asrama Yon Bekang Air, ketinggian air di atas lutut orang dewasa. Ini lebih dalam dari banjir awal tahun 2020 dan kalau saya perhatikan seperti ada yang berbeda banjir bulan Febuari ini.
Sebelum saya lanjutkan simak video dokumentasi saya saat banjir 23 Febuari 2020, CEKIDOT guys !!!
Sedikit berbeda disini yang saya maksud adalah, airnya tidak mengalir atau surut dalam waktu yang cukup lama. Hujan turun jam 00:30 wib kurang lebih sampai subuh dan setelah subuh baru berhenti. Air baru mulai surut Senin pagi saat saya berangkat ke kantor, itu pun akses jalan masih terendam banjir namun tidak separah tanggal 23 Febuari.
Banjir kali ini benar-benar sangat berbeda mungkin ada oknum yang bermain di pintu-pintu air sehingga aliran air yang seharusnya cepat surut menjadi terhambat. Disamping musibah yang datang ada kesenangan tersendiri khususnya anak-anak, banjir di manfaatkan untuk berenang bersama teman-teman mereka.
Ketika kita menghadapi ujian atau musibah dengan pikiran yang tenang dan pikiran yang positive, ujian tersebut tidak akan terasa berat. Sampai hari ini pun ketinggian air masih di atas betis kaki dewasa. Musibah banjir itu yang sangat lelah saat pasca banjir, pasti yang tersisa minyak, lumpur dan sampah. Kapan ya banjir di Jakarta itu bersih dari sampah seperti banjir di Jepang ?
Jika permasalahan banjir di Jakarta tidak kunjung teratasi, setidaknya tidak ada sampah dan air yang berminyak atau berlumpur saat banjir terjadi. Memang sangat sulit merubah budaya atau kebiasaan masyarakat Jakarta yang sudah sangat terbiasa membuang sampah sembarangan.
Maka dari itu kita sebagai warga Jakarta jangan hanya bisa menyalahkan pemimpin jika tidak berhasil mengatasi permasalahan banjir di Jakarta. Mulai lah dari diri kita sendiri dengan berperilaku peduli dengan lingkungan sekitar. Jika setiap individu manusia merubah diri menjadi lebih baik, tanpa harus membuat sistem-sistem yang canggih Jakarta tidak akan banjir karena warganya peduli terhadap lingkunganya masing-masing.
Semoga permsalahan banjir Jakarta cepat teratasil, semoga pemimping kita menemukan cara menghadapi beragam suku-suku yang ada di Jakarta agar berperilaku peduli terhadap lingkungan. Ok guys itu saja sharing saya tentang banjir 23 Febuari 2020 semoga para warga yang rumahnya dilanda banjir tetap sabar dan tidak terjadi apa-apa Amin.
BACA JUGA : Jalan Jalan di Taman Buah Mekarsari